Mulai hari ini, kami meluncurkan Marquee ke semua tim di AS melalui alat manajemen kampanye baru di Spotify for Artists.
Membangun antusiasme penting saat merilis musik baru. Di setiap rilis baru, kamu berkesempatan untuk merayakannya dengan audiensmu dan didengar oleh pendengar yang berpotensi menjadi penggemar beratmu.
Di Spotify for Artists, kami sedang menyusun cara untuk membantu membuat rilis barumu berdampak lebih besar: Kami memberikan data untuk menyusun strategi audiens yang sempurna, alat ekspresi seperti Canvas untuk menunjukkan identitas kreatifmu, fitur seperti pengajuan playlist untuk membantu musikmu ditemukan, dan mulai hari ini, alat pemasaran layanan mandiri untuk membantumu membangun antusiasme di saat yang paling penting.
Selama beberapa bulan mendatang, kami akan menyediakan Marquee untuk artis dan tim label di AS dengan menguji versi beta alat manajemen kampanye baru di Spotify for Artists. Sejak diluncurkan, Marquee sudah menjadi alat pemasaran utama untuk mempromosikan rilisan baru artis, jadi kami ingin mempermudah lebih banyak tim untuk mengakses alat tersebut. Dengan pengalaman layanan mandiri baru ini, tim di AS akan bisa membuat kampanye Marquee semudah memperbarui profil mereka.
Apa itu Marquee?
Marquee adalah alat kampanye yang membantumu mengubah pendengar menjadi penggemar setia di setiap rilis barumu. Kampanye ini muncul di layar Home di ponsel sebagai rekomendasi bersponsor layar penuh untuk rilis barumu yang ditampilkan kepada pendengar yang tepat: yakni pendengar gratis dan Premium di AS yang sudah menunjukkan minat pada musikmu dan berpotensi untuk menjadi lebih terlibat. Pendengar yang mengeklik Marquee akan diarahkan langsung ke rilis barumu, sehingga mereka bisa fokus mendengarkan musikmu. Kami sudah melihat bahwa pendengar menganggap rekomendasi mereka relevan. Rata-rata, lebih dari 15% orang yang melihat kampanye Marquee streaming rilis yang dipromosikan dalam waktu dua minggu. Selain itu, streaming mereka tidak berhenti di situ. Pendengar yang melihat Marquee lebih dari dua kali (2,2x) berpotensi lebih besar untuk menyimpan lagu atau menambahkannya ke playlist pribadi mereka untuk didengarkan di masa mendatang dibandingkan kalau mereka tidak melihatnya.
Tentang versi beta
Pengalaman pemesanan kampanye Marquee
Dalam beberapa bulan ke depan, kami akan meluncurkan tab Kampanye baru untuk tim yang berbasis di AS di Spotify for Artists. Sesudah tim memiliki akses ke tab Kampanye, mereka bisa menjadwalkan kampanye Marquee untuk mempromosikan rilis baru yang memenuhi syarat. Marquee akan tersedia bagi artis yang bisa memanfaatkan alat ini secara optimal.
Kisah sukses
Sejak meluncurkan Marquee dalam versi beta, Marquee sudah menjadi bagian penting dari strategi rilis bagi artis dengan berbagai tingkat popularitas, di berbagai genre dan ukuran audiens.
Justin Bieber
Justin Bieber dan timnya di Def Jam sudah sering memakai alat Marquee. Tahun lalu, Bieber merilis album pertamanya dalam lima tahun yang berjudul, Changes , yang sangat dinanti-nanti. Timnya memakai Marquee untuk melibatkan kembali penggemarnya dan memaksimalkan momen rilis, mendorong rata-rata 15 streaming per pendengar. Tim Bieber memakai alat itu lagi untuk merilis singlenya, "Anyone", pada Januari 2021. Memakai Marquee membantu mendorong 24% pendengar untuk menyimpannya di koleksi mereka atau menambahkannya ke playlist pribadi, sehingga secara efektif mempersiapkan penggemar untuk rilis album studio keenamnya, Justice , yang diluncurkan pada 19 Maret, dengan Marquee.
Jackboy
Tim rapper Florida, Jackboy, di EMPIRE memakai Marquee untuk single kolaborasinya tahun 2020 dengan Tyga, “Aggy”, pada musim gugur lalu. Sekitar 100.000 pendengar Jackboy dan Tyga di AS melihat Marquee untuk kampanye "Aggy", dan setiap pendengar yang dikonversi memutar lagu tersebut rata-rata tiga kali, dengan 29% pendengar yang streaming single tersebut menyimpannya ke koleksi mereka atau menambahkannya ke playlist pribadi.
beabadoobee
Penyanyi-penulis lagu Alt-pop, beabadoobee, merilis album debutnya, Fake It Flowers, pada musim gugur 2020. Memakai Marquee untuk membantu mempromosikan Fake It Flowers , tim beabadoobee di labelnya, Dirty Hit, menarget pendengar yang baru saja menemukan musiknya, tetapi belum tentu mengenalnya sebagai artis. Hasilnya, 40% pendengar Marquee yang streaming album yang dipromosikan menyimpan lagu ke koleksi mereka atau menambahkan satu lagu ke playlist pribadi, dengan total lebih dari 100.000 penyimpanan dan penambahan ke playlist.
Memulai
Kalau kamu tertarik memakai Marquee untuk menarget audiens di puluhan pasar, termasuk Brasil, Prancis, Jerman, Meksiko, Inggris, dan Amerika Serikat, serta memiliki rilis baru yang memenuhi syarat, kamu bisa melakukannya lewat dasbor Spotify for Artists. Lihat daftar lengkap penargetan Marquee di sini. Kalau timmu berbasis di AS, Kanada, Australia, atau Inggris, tetapi kamu tidak melihat tab Kampanye, tetapkan negara penagihanmu ke AS, Kanada, Australia, atau Inggris agar bisa diikutsertakan ke versi beta.